6 Cara Jitu Menjadi Kaya

Kaya itu hanyalah sebuah rasa. Kadang, kita seringkali merasa iri melihat orang lain lebih punya materi dibandingkan kita sendiri. Padahal, disatu sisi, ada orang lain yang merasa iri dengan apa yang sudah kita punya. Lagipula, belum tentu orang yang kita siriki tersebut merasa kaya. Bisa jadi dia masih merasa miskin dan iri dengan orang yang berada diatasnya.

Tapi, jika anda ngotot ingin menjadi kaya, saya punya 6 jurus jitu, yang bisa mengantarkan anda menjadi seorang yang kaya.

1. Pilih orang tua yang kaya raya. Jika tidak bisa, cobalah cara nomor 2.

2. Pilih pasangan anak tunggal dari orang tua yang super kaya. Jika terlambat, anda bisa mencoba cara ketiga.

3. Pasang lotere, ikut undian apapun yang hadiahnya besar. Jika anda belum beruntung dan tidak pernah memenangkan apapun, anda bisa mencoba cara keempat.

4. Merampok bank atau korupsi milyaran. Biasanya cara ini dipakai oleh orang-orang yang sudah tidak punya hati nurani. Tapi, kalau anda masih punya hati nurani, dan takut melakukan cara ini, pakailah jurus kelima.

5. Belajar yang rajin, kerja keras, mencari nafkah yang halal. Tapi, jika anda merasa sudah terlalu lama memakai cara ini, sudah bekerja 20 tahun tapi tetap tak bisa menjadi kaya dan hanya jadi kelas menengah saja, pakailah cara terakhir, jurus pamungkas, jurus yang sakti mandraguna dari sang Mahaguru.

6. Belajar menjadi kaya, belajar merasa kaya, mensyukuri apa yang sudah kita terima setiap hari, berterima kasih bahwa kita sudah mempunyai apa yang kita punya sampai hari ini, mengurangi keterikatan pada lingkaran setan yang bernama UANG, serta menjaga dan mensyukuri kesehatan kita.

Insyaallah, jika anda mempraktekkan jurus pamungkas tadi, anda akan menjadi orang yang paling kaya. Kaya adalah ketika kita ringan berbagi. Kaya itu tidak pernah mengeluhkan apa yang telah terjadi dan yang sedang terjadi, Kaya adalah mensyukuri dan menikmati segala bentuk pemberian, Kaya adalah kita mampu merasakan kebahagiaan ketika saudara atau tetangga kita sedang berbahagia, Kaya adalah kemampuan meringankan penderitaan orang lain. Kaya bukan menunggu datangnya banyak harta. Dan Kaya yang sesungguhnya adalah ketika kita amat sangat dekat dengan SANG MAHA KAYA, Allah SWT.